Saturday, March 29, 2014

“Perkaderan HMI” Sebagai Solusi Masalah Kepemimpinan


“Perkaderan HMI”
Sebagai Solusi Masalah Kepemimpinan

Oleh Qamarullah SH.I

Dunia saat ini secara universal sedang mengalami krisis fundamental. Dari sisi sumberdaya manusia saja banyak sisi problematic yang dapat muncul kepermukaan, tidak adanya figur yang mampu menjadi teladan, menjadikan system kehidupan menjadi sedikit tewarnai oleh beragam kepentingan individual yang cenderung menghakimi system social-kolektif.
Adanya pemimpin dalam satu wadah untuk memainkan peran sistem sangatlah penting, untuk itu menjadi sebuah keharusan ketika harus ada mekanisme sistematis yang mampu merekayasa sedemikian rupa untuk menghadirkan pemimpin tersebut, agar berkesesuaian dengan kebutuhan kontemporer,(.) meskipun tidak dapat di nafikan dapat hadirnya pemimpin-pemimpin yang memeiliki kekuatan kepemimpinan tanpa adanya rekayasa, dengan kata lain terlahir untuk menjadi pemimpin. Setidaknya mekanisme yang akan dibahasakan harus mencakup tentang penghadiran sifat-sifat pemimpin yang ideal seperti beriman dan bertaqwa (QS 25 ayat 71-74) memiliki kelebihan jasmani dalam artian kuat fisiknya (QS 2 ayat 247) terampil dan memiiki pengetahuan yang luas, memiliki kelebihan batiniyah (QS 3 ayat 159) memiliki keberanian (QS ayat 157) adil dan jujur (QS 4 ayat 53) bijaksana (QS 16 ayat 38) demokratis (QS 42 ayat 38) penyantun (QS 15 ayat 88) paham keadaan umat, ikhlas, rela berkorban, qanaah, dan istiqomah (QS 46 ayat 13) seta berakhakul karimah.
Jiwa kepemimpinan secara universal diberikan kepada manusia sebagai pemegang amanat kekholifahan di muka bumi, namun keuniversalan tersebut bukan berarti bahwa tanpa penggalian secara mendalam kemudian mampu dengan sendirinya. jiwa kepemimpinan seperti sumber daya alam yang belum terekploitasi dan unuk menekploitasinya, memerlukan tahapan-tahapan sisitem agar tidak membahayakan linkungannya, begitu juga dengan jiwa kepemimpinan ketika tidak memlalui system yang sistematis, maka bisa saja calon pemimpin tersebut justru akan membahayakan masyarakat yang akan dipimpinnya.
Didalam system perkaderan HMI tergambar pemimpin-pemimpin yang ingin dilahirkannya, bila dianalogikan dengan pabrik, maka system ini adalah wadah berisi peraltan-peralatan canggih yang apabila dimaksimalkan pengunaanya maka akan dapat menghasilksan out-put yang sesuai dengan kebutuhan kontemporer, pun begitu sebaliknya.

No comments:

Post a Comment